Pengikut

Isnin, 26 September 2011

Kira2 cinta

Aku menatap papan hitam
Keliru dan celaru dalam satu waktu
Apa salah formula ku?
Padam tulis padam tulis
kapur tulis pun jadi nipis

Aku kaku dalam kiraan cinta
kau kata aku kau cinta
aku kata kau kucinta
satu tambah satu
Dua bukan?
Kenapa tiga?

Debu melompat di tangan menepuk
Kapur tebal menyemak di tangan
Luka bebal melekat di hati
sebakku sesak
airmata dan debu berterbangan

Aku keliru
Airmataku demi debu atau kamu?

-S.Syahmi-

-S.Syahmi-
-Upnm,sg.besi-

Jumaat, 16 September 2011

tanpa tajuk (II)

Kenapa hati ini masih tertanya-tanya
degup jantung dan denyut nadi ini kerana apa
senyumnya kalis murung 
wajahnya seri di hati
bangkitlah kembali cinta yang telah mati


Dia bagai senandung lagu
kerap bergetar di rongga telingaku
bunyinya merdu
walau sekadar dengus-dengus nafasnya membisu

Seribu bayangnya tanpa wajah jitu
kerap menjadi hantu memburu mimpiku
kugentas nafasmu nafasku putus
sayang bersalut sayang
kasih bertaut kasih

Kita memilin jalinan atas ikatan
menduga cinta untuk diuji selamanya


-s.syahmi-
-lumut-

Khamis, 15 September 2011

Mencari Esok

Antara senyum dan cebik
ada cebis-cebis jernih
kejahilan semalam aku kesat disitu
kotornya melekat pekat
peringatan untuk aku yang pernah sesat


Kilau-kilau dosa silam
gemerlap malap dalam kelam
melepas spora hitam
terbang mengisi ruang
mengabur mata menyuluh kebebalan
menunjuk terang bodoh yang semakin menjadi


Kita gersang sesuatu
hala tuju menyeteru  nafsu
hakikatnya akhirat yang menyeru
terjadinya dunia yang diburu


Tuhan
tolong aku


-s.syahmi-
-lumut-

Ahad, 11 September 2011

Artikel Dari Hati

Tidak mungkin kau fahami tiap-tiap definisi yang hati cuba memberi sebab engkau sesat mencari diri dan termanggu meneliti semalam hari. Kau gian minuman itu bukan? Darah dan airmata dari hati terluka dan mata yang tak tertahan sebak didada. Kau hirup tanpa meninggalkan setitis untuk diubati dengan rasa gembira , sedap bukan? Kecewa,terluka,hiba,hampa dan semua rasa yang menggambarkan seksa,dan kau juara, menghitung bangkai-bangkai hati yang tersadai,Piala!

Gendang gendut tali kecapi, luka hati baru puas hati
Siakap senohong gelama ikan duri, cinta kosong selama hati tak mengerti


Igau-igau selagi mimpi-mimpimu adalah mimpi-mimpi hancur dari hati yang berderai,mimpi ngeri.

-S.Syahmi-
-Lumut-

Jumlah Paparan Halaman